Itu kata-kata Fantasia Barrino, pemenang American Idol 2004 yang sejak itu namanya melejit dengan beberapa albumnya yang mencetak hit. Kata-kata itu diucapkan penyanyi kulit hitam “dan tidak cantik” ini saat acara talk show-nya Oprah Winfrey beberapa hari lalu.
Kalimat tersebut mengandung makna yang dalam. Seseorang yang tidak dikaruniai fisik yang cantik atau ganteng plus miskin secara natural akan mengalami rasa inferioritas dalam banyak hal apalagi di era audio-visual (TV) yang lebih suka memakai wajah cantik seksi dan tampan walau berotak kosong dan berkpribadian menyebalkan. Secara fitrah mereka merasa kesepian: tidak populer, tidak ada yang mengagumi, sulit cari kerja dan tidak mudah mendapat teman. Simpelnya mereka tidak memiliki self-esteem yang sangat diperlukan dalam mengarungi kehidupan yang sangat memerlukan ketahanan mental tinggi. Rasa minder tersebut apabila tidak ditanggulangi–oleh Anda sendiri tentunya–akan semakin menterpurukkan Anda ke sikap marjinal yang tambah lama tambah parah. Apa yang harus dilakukan apabila Anda termasuk golongan “yang tidak beruntung” ini? Jawabnya satu: Anda harus merubah pola pikir kalah tersebut. Determinasi atau kemauan tinggi untuk berubah menjadi prasyarat menuju transformasi sikap. Hal-hal berikut merupakan langkah-langkah selanjutnya setelah Anda merasa yakin bahwa Anda dapat berubah:
1. Anda punya wajah tidak menarik atau jelek: menyesali kenyataan yang tidak dapat dirubah merupakan kesalahan terbesar. Jangan disesali. Pada saat yang sama, buktikan pada dunia bahwa kekurangan fisik itu hanya sebatas tampilan luar. Buktikan bahwa Anda memiliki kemampuan lain yang jauh lebih berharga dari sekadar phiscal apperance (tampilan fisik) yakni kebaikan hati; kemauan tinggi untuk kerja keras; ulet dan memiliki banyak kelebihan non-fisik lain.
2. Anda miskin karena Anda lahir dari keluarga tidak mampu. Tidak usah iri pada teman-teman Anda yang terlahir dari keluarga kaya. Mereka dapat membeli apapun yang mereka inginkan karena orang tua mereka, bukan karena kemampuan mereka sendiri. Buktikan bahwa suatu hari nanti Anda dapat menjadi kaya dan membeli apapun yang Anda mau dari jerih payah Anda sendiri.
Pada pandangan pertama, mayoritas orang akan terkesan pada penampilan fisik. Tetapi tidak sedikit yang kecewa pada tampilan fisik menarik tapi tanpa kepribadian. Di sini peluang Anda untuk memberi kesan dengan penampilan kepribadian Anda.
Memiliki banyak keahlian–buah dari sebuah kerja keras–juga menjadi pertimbangan orang untuk memilih Anda sebagai figur yang dapat diandalkan untuk jangka panjang. Buktikan bahwa Anda itu ADA!
Ingat apa yang dikatan Fantasia di atas: “Aku memang jelek dan Miskin tapi telah aku buktikan bahwa aku ada.” Dan itulah esensi terpenting manusia hidup di dunia: dia ada dalam arti dia bermanfaat bagi dirinya, bagi orang di sekitarnya dan bagi lingkungan yang lebih luas lagi kalau bisa: bagi bangsa dan negaranya.